Tomohon,Cahayamanadonews.com~Warga Kecamatan Tomohon Utara, sebut figur yang mampu membawa Kota Tomohon maju, terpercaya, dan sejahtera, hanya ada pada Ir Miky Junita Linda Wenur MAP (MJLW). Untuk itu, saat ini para simpatisan/ mulai merapatkan barisan untuk memenangkan MJLW sebagai Wali Kota Tomohon untuk periode 2025-2030 dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024.
Sambutan luar biasa dari para pendukung untuk MJLW, terlihat jelas dalam Konsolidasi dan Pendidikan Politik yang digelar oleh Partai Golkar di Amole Hill Kelurahan Wailan Kecamatan Tomohon Utara pada Selasa (13/8/2024).
‘’Figur perempuan saat ini yang pas untuk memimpin Kota Tomohon. Figur tersebut adalah Miky Wenur dari partai Golkar. Alasannya, dimasa kepemimpinan Partai Golkar, masyarakat tidak mengalami hal-hal seperti saat ini yang banyak terjadi ketidakadilan,’ jadi masyarakat harus tau mana yang akan dipilih sebagai pemimpin yang pro kepada rakyatnya,"tegas Handri Polakitan, Joppi Manopo, dan Marthen Tombokan.
Ketiganya pun berharap ke depan Tomohon kembali diimpin kader Golkar. Dan, figur yang paling layak untuk saat ini adalah Miky Wenur, perempuan santun, cerdas, dan merakyat.
Rein Sondakh warga lainnya mengatakan, saat ini Kota Tomohon sangat cocok dipimpin oleh duet perempuan.
Selama Kota Tomohon pisah dengan Kabupaten Minahasa, belum ada pemimpin yang keduanya perempuan.
‘’Kita sudah pernah mengalami pemimpin keduanya laki-laki, tapi di tengan jalan pecah kongsi. Begitu juga dengan pemimpin laki-laki da perempuan yang mengalami hal yang sama. Nah, bagaimana jika keduanya, baik wali kota maupun wakil wali kota, keduanya perempuan,’’ katanya seraya menambahkan warga Tomohon Utara terus merapatkan barisan untuk memenangkan Miky Wenur sebagai Wali Kota Tomohon.
Seperti diketahui, figur yang mencuat dan mendapat angin segar pendamping Miky Wenur, adalah figur perempuan, yakni Cherly Mantiri SH. Keduanya sudah lama saling mengenal, bekerja bersama sebagai anggota DPRD Kota Tomohon dan memiliki ikatan bathin yang kuat.
Miky Wenur sendiri, dalam pertemuan tersebut, seperti yang telah ia sampaikan dalam setiap pertemuan meminta kepada para pendukung untuk bersaing secara sehat, tanpa menjelek-jelekkan kandidat lain dan saling menghormati hak masing-masing.
‘’Janganlah kita terpengaruh dengan sesuatu yang bisa memecah persatuan rakyat Kota Tomohon. Persaingan ini hanya dalam wadah pemilihan kepala daerah. Begitu ada yang terpilih, tentunya itu menjadi wali kota dan wakil wali kota semua rakyat Tomohon. Tetaplah bersikap santun,’’ katanya.**(Abd)
