Ketua DPRD Kota Tomohon, Djemmy Sundah SE, (Foto Ist/MiRa) |
Tomohon|||CMN- Kisruh antara Yayasan Medika dan Rumah Sakit Umum (RSU) GMIM Bethesda Tomohon, semakin hangat. Hak gaji dari para karyawan RSU Bethesda belum kunjung diterima.
Dari informasi yang diterima wartawan media ini pada hari Senin (7/3), gaji dari pada ratusan karyawan RSU GMIM Bethesda Tomohon, untuk bulan Februari tahun 2022, belum bisa rasakan.
Terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) pada hari Senin 7 Maret 2022, antara Yayasan Medika bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tomohon, yang dipimpin oleh Ketua Djemmy Sundah SE, Yayasan Medika dibawah kepemimpinan Winndy Lucas mangakui ada kendala yang menjadi dasar keterlambatan gaji karyawan RSU GMIM Bethesda Tomohon.
“Yayasan akui untuk upah karyawan sekaligus pensiunan, membutuhkan dana 3M, sementara Yayasan hanya memiliki 1,3 M, sedangkan tagihan pihak ketiga sebesar 1,1M,” beber Sundah usai pelaksanaan RDP kepada sejumlah awak media.
Lanjut Sundah, dana yang dimiliki oleh Yayasan Medika tidak mencukupi. Jika Yayasan akan membayar tagihan sebesar 1,1 M, dengan kondisi dana saat ini hanya 3M, berarti yang tersisa tinggal 200 jt kurang lebihnya. Meski begitu, saya menegaskan pihak Yayasan harus bertanggung jawab dan mencari cara agar dapat menuntaskan hak dari karyawan RSU GMIM Bethesda Tomohon." tegas Sundah.
Sundah berharap, "Semoga nantinya sampai kedepan hak-hak dari pada karyawan, yang jadi kewajiban dari Yayasan Medika harus dipenuhi." harapnya.
Sedangkan, Ketua Komisi III DPRD Kota Tomohon Ir Miky J.L Wenur, MAP menegaskan, "Pada intinya, kami memintahkan kepada pihak Yayasan Medika agar supaya hak seperti gaji dari karyawan RSU GMIM Bethesda harus jadi prioritas dan harus segera direalisasikan sesuai waktu penggajian." kata MJLW.
Secara terpisah salah seorang Karyawan RSU GMIM Bethesda mengungkapkan kepada awak media, sampai dengan saat ini Senin, (7/3/22) gaji untuk bulan februari belum dibayarkan padahal biasanya paling lambat tanggal 25 kami sudah mendapatkan gaji bulan berjalan dan ini sudah untuk yang kedua kalinya seperti bulan lalu sejak direksi diambil alih oleh Yayasan Medika.
"Sampai dengan saat ini gaji pegawai RSU GMIM Bethesda belum dibayarkan tepat waktu, padahal dulu (Direksi lama) setiap tanggal 25 bulan berjalan gaji sudah ada di rekening kami, kami mempunyai berbagai kebutuhan untuk keluarga termasuk cicilan rumah dan kendaraan yang bisa dikenakan denda" ujarnya (B) sambil meminta jangan mempublikasikan namanya.
Perlu diketahui Untuk Bulan gaji Januari 2022 nanti diberikan tanggal 11 Februari 2022 yang artinya terjadi keterlambatan 17 hari jika dihitung dari tanggal 25. (MiRa)