 |
| Wakil Ketua DPRD Kota Tomohon Erens Kereh, AMKl (Foto ist/MiRa&JW) |
Tomohon|||CMN- Saat ini sejumlah petani di Kota Tomohon kesulitan dalam pembelian pupuk bersubsidi. Hal ini sudah didengar oleh para wakil rakyat yang duduk di Legislatif.
Menanggapi hal tersebut, kepada sejumlah wartawan, Selasa 14 September 2021. Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tomohon Erens Kereh AMKl, menegaskan bahwa pendistribusian pupuk bersubsidi perlu diubah regulasinya untuk mempermudah petani mendapatkan pupuk bersubsidi.
"Agar petani di Tomohon mudah dalam mendapatkan pupuk bersubsidi. Saya mengusulkan untuk penyaluran pupuk bukan cuma di satu dua lokasi, tapi disebar di masing-masing kecamatan." kata kader terbaik dari Partai Nasdem Tomohon ini.
Ia mengakui jika saat ini terinformasi terjadi defisit pupuk secara nasional, namun, di daerah bukan cuma persoalan defisit tapi karena birokrasi yang panjang.
Oleh karena itu, hal tersebut perlu untuk diubah, agar petani tidak kesulitan lagi dalam mendapatkan pupuk bersubsidi.
Kereh juga menyarankan, jika kekurangan defisit pupuk organik, boleh dilakukan pengembangan pupuk organik.
"Ini juga harus menjadi prorgam dan inovasi dari dinas pertanian di Kota Tomohon untuk melakukan pembinaan kepada para petani dalam rangka pembentukan pupuk organik. Supaya tidak lagi bergantung pada pupuk bersubsidi." ajak Kereh. (MiRa)
